Maling Masuk Rumah

Rumah Disatroni Maling, Tv 21 Inch Raib

      Starberita - Labuhan, Seorang wanita paruh baya bernama Sugiarti (51) warga Jalan Young Panah Hijau Gang Dahlia, Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, Selasa (8/11) pukul 14.30 WIB mendatangi Mapolsekta Medan Labuhan. Pasalnya, ia hendak membuat laporan pengaduan terkait dengan aksi pembobolan rumah miliknya. Dalam kejadian tersebut, sebuah televisi 21 inch miliknya raib dibawa kabur pelaku yang masuk setelah merusak jendela rumahnya.

     Menurut keterangan Sugiarti kepada Starberita, kejadian tersebut ia ketahui sesaat sebelum dirinya mendatangi Mapolsekta Medan Labuhan. Saat itu, dirinya tengah tidak berada di rumah karena mengunjungi rumah kerabatnya yang berada tak jauh dari rumahnya. Saat dirinya pulang, dirinya sudah melihat kondisi pintu rumah rusak dan televisi yang sebelumnya berada di ruang televisi sudah hilang.

     "Saat kejadian saya sedang berada di luar rumah, dan saat saya pulang ke rumah, saya sudah melihat pintu rumah saya rusak dan televisi milik saya sudah hilang," ujarnya.

Anak Aniaya Ayah Kandung hingga Tewas

      Starberita-Bulukumba, Gara-gara stres, seorang anak di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan tega menganiaya ayah kandungnya sendiri hingga tewas. Pelaku pun akhirnya dipasung warga karena sempat mengamuk.

     Suasana sedih masih meliputi rumah Ambo Sakka, warga yang tewas di tangan anak kandungnya sendiri Waharuddin. Ambo mengalami luka lebam di bagian dada akibat dihantam pukulan berkali-kali oleh Waharuddin yang diketahui mengalami gangguan jiwa.

     Keluarga Ambo tak pernah menyangka pelaku tega membunuh ayahnya karena pada hari Minggu (6/11) pagi sempat melakukan Salat Idul Adha bersama.

     Waharuddin, sehari-hari memang hidup dalam pasungan karena sering mengamuk. Namun saat hari raya Idul Adha, pihak keluarga melepaskan pasung itu. Nahas, Waharuddin tiba-tiba kambuh lalu dia memukul dan menginjak-nginjak bapaknya sendiri hingga tak berdaya.

     Polisi yang tiba di lokasi kejadian menduga Ambo Sakka tewas akibat hantaman benda tumpul hal ini diperkuat dengan keterangan sejumlah warga yang melihat pelaku membawa cangkul saat keluar dari rumah korban.

     Usai kejadian itu, pelaku pun langsung dipasung menggunakan rantai dan borgol agar tidak kembali mengamuk. Sejumlah warga pun tampak berjaga-jaga di sekitar  ruang pelaku

     Sementara itu, Senin (7/11) Ambo Sakka dimakamkan di pemakaman umum desa setempat.

Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Korbannya

      Starberita - Medan, Polsek Percut Sei Tuan mengamankan seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang babak belur dihajar warga, Senin (7/11) di kawasan Jalan Baru Gang Mekar Desa Tembung.

     Tersangka Deni Syahputra Chan, warga Jalan Letda Sujono Gang Surya, diamankan petugas setelah lebih dulu babak belur dihajar warga, akibat mencoba mencuri satu unit sepeda motor milik Syafrizal Harahap, warga Jalan Tangguk Bongkar Kecamatan Medan Denai.

     Kejadian ini berawal saat Syafrizal yang bekerja sebagai Tukang bangungan, datang ke kawasan Jalan Baru Gang mekar untuk bekerja. Karena sudah terlambat korban yang terburu-buru lupa mencabut kunci sepeda motor BK 5076 CG miliknya yang diparkir didekat bangunan tempat korban bekerja.

     Tak lama berselang Deni yang melintas dikawasan tersebut berniat untuk mencari pekerjaan melihat sepeda motor dengan kunci masih melekat distang sepeda motor, melihat ada kesempatan Deni kemudian berniat membawa kabur sepeda motor tersebut.

     Deni akhirnya berhasil mendorong sepeda motor tersebut hingga keluar pekarangan tempat Syafrizal bekerja, namun naas saat akan menghidupkan sepeda motor, aksi Deni ini dipergoki seorang teman korban yang juga bekerja dibangunana tersebut. Saat ditanya Deni coba berdalih telah meminjam sepeda motor tersebut kepada syafrizal.

     Tak yakin dengan alasan Deni, teman Syafrizal langsung memanggil Syafrizal untuk menanyakan kebenaran dari keterangan Deni. Akhirnya Syafrizal datang dan terkejut melihat orang yang tak dikenalnya mencoba membawa kabur sepeda motornya. Merasa geram Syafrizal langsung menghajar Deni hingga babak belur, dan langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Percut Sei Tuan.

     Mendapat informasi adanya kejadian pencurian, petugas kepolisian Polsek Percut Sei Tuan melangsung turun ke lokasi dan memboyong Deni
Chan ke Mapolsek Percut Sei Tuan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

     Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan AKP Faidir Chan saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan Deni Chan. "Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan," Ungkap Faidir.