Manager Memory
Sistem operasi
memiliki tugas untuk mengatur bagian memori yang sedang digunakan dan
mengalokasikan jumlah dan alamat memori yang diperlukan, baik untuk
program yang akan berjalan maupun untuk sistem operasi itu sendiri.
Tujun utama manajemen main memory adalah agar utilitas CPU meningkat dan untuk meningkatkan efesiensi pemakai memori.
Main memori atau lebih dikenal dengan memori adalah sebuah array yang besar dari word atau byte yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap word
atau byte mempunyai alamat tersendiri. Main datanya digunakan oleh CPU
dan perangkat I/O. Main memori termasuk tempat penyimpanan data yang
bersifat volatile (tidak permanen), yang artinya data akan hilang jika komputer dimatikan.
Sistem operasi
moderen memiliki sistem hirarki memori, artinya memori yang ada di
komputer disusun dengan tingkat kecepatan dan kapasitas yang berbeda.
Memori yang memiliki kecepatan yang sama dengn kecepatan prosesor
memiliki kapasitas yang kecil, berkisar hanya sari ratusan KB hingga 4
MB dengan harga yang sangat mahal. Sedangkan main memori yang
kecepatanya jauh dibawah kecepatan prosesor memiliki kapasitas yang
lebih besar, berkisar dari 128 MB hingga 4GB dengan harga yang jauh
lebih murah. Sistem hirarki memori ini memiliki tujuan agar kinerja
komputer yang maksimal bisa didapat dengan harga yang terjangkau.
Referensi: Materi Kuliah Telkom
Tags: Apa itu manajemen Main Memory, pengertian Manajemen memori, Apa itu volatile, arti volatile, tujuan hirarki memori.
Comments